Kalimantan TimurPolitikSamarinda

Target Menangi Pemilu 2024, PDI Perjuangan Sebut Kader Wajib Ikuti PKP

Prolog.co.id, Samarinda – Gelaran Pendidikan Kader Pratama (PKP) ke-8 yang digelar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Samarinda pasalnya disebut sebagai agenda wajib yang harus diikuti oleh setiap kader partai moncong putih.

Kewajiban para kader mengikuti PKP pasalnya bukan tanpa alasan. Selain untuk menciptakan kader terbaik yang mampu mengabdi kepada masyarakat, kegiatan PKP nyatanya juga ditujukan agar PDI-Perjuangan kembali memenangi kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

“PKP atau pendidikan kader pratama ini adalah agenda rutin yang diinstruksikan oleh DPP (PDI-Perjuangan) partai kepada seluruh DPD dan DPC se-Indonesia,” kata Achmad Sofyan, Sekretaris DPC PDI-Perjuangan Samarinda, Jumat (9/12/2022).

“Apabila dikaitkan dengan momentum (Pemilu) 2024 itu, maka PDI-P Samarinda yakin bisa kembali memenangkan kontestasi di pemilihan 2024. Artinya kita mengharapkan mampu menciptakan kader yang solid dan terdidik. Sehingga PKP ini bisa menjadi bekal,” kata Sofyan lagi.

Selain kepada para kader, Sofyan juga menyebut bahwa para calon anggota legislatif dari PDI-Perjuangan juga diwajibkan mengikuti kegiatan PKP tersebut.

“Para anggota calon legislatif juga kami ikut sertakan dalam PKP ini. Artinya bagi mereka yang belum ikut silahkan ikut dan memang diwajibkan,” tambahnya.

Pada program PKP tersebut, diketahui para kader PDI-Perjuangan nantinya akan diberi bekal materi yang cukup mendalam. Seperti sejarah partai, ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, tata kelola partai dan lain sebagainya.

“Semua kader yang ada di PDI-P berhak mendapatkan pendidikan kader pratama. Ini sebagai dasar kader untuk turun ke masyarakat,” terangnya.

Hal senada juga turut diutarakan Sekretaris DPD PDI-Perjuangan Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis. Kata dia, bahwa materi dan pelaksanaan PKP saat ini juga bisa dibilang sebagai hal fundamental yang dibutuhkan setiap kader moncong putih.

“PKP ini menjadi syarat para kader PDI-P dan sebagai caleg. PDI-P butuh kader yang militan, loyal, ikhlas, maka dari itu harus ikut PKP. Untuk menjadi caleg harus menjadi kader, PDI-P itu mencari caleg yang bersifat disiplin, loyal, bisa rapat dalam barisan, dan satu frekuensi, makanya harus PKP,” tutupnya menimpali.

(Redaksi Prolog)

Ikuti berita Prolog.co.id lainnya di Google News

Berita terkait

Back to top button