Prolog.co.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya memodernisasi sektor pertaniannya. Langkah terbaru adalah dengan mengembangkan kawasan pertanian di lima kecamatan wilayah hulu, yakni Muara Muntai, Muara Wis, Kenohan, Kembang Janggut, dan Tabang.
Upaya ini ditandai dengan pemetaan dan validasi lahan pertanian yang tengah dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar. Sekretaris Distanak Kukar, Syamsul Ma’arif, menegaskan pentingnya akurasi data lahan untuk menyusun kebijakan pertanian yang tepat sasaran.
“Dengan melibatkan tim konsultan, kami akan melakukan pengecekan langsung di lapangan untuk memastikan data yang kami miliki valid,” ujar Syamsul pada Jumat 29 November 2024.
Salah satu fokus utama dalam pengembangan pertanian Kukar adalah menarik minat generasi muda untuk terjun ke sektor ini. Untuk mencapai tujuan tersebut, Pemkab Kukar menjalin kerjasama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB).
“Kami ingin sektor pertanian di Kukar tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dengan pendekatan yang lebih modern dan inovatif,” ucapnya.
Kerjasama dengan IPB diharapkan dapat membawa angin segar bagi pertanian Kukar. Dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian yang lebih maju, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian.
Dengan langkah-langkah strategis yang dilakukan, Pemkab Kukar menargetkan untuk menjadikan daerahnya sebagai lumbung pangan di masa depan. Selain itu, pengembangan sektor pertanian juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani.
(Adm/Adv/DiskominfoKukar)


