Prolog.co.id, Tenggarong – Ribuan warga tumpah ruah di jalanan Kota Tenggarong untuk mengikuti pawai takbir keliling. Acara yang digelar pada Kamis malam, 5 Juni 2025, ini menjadi wujud nyata dari upaya Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam melestarikan tradisi keagamaan dan menguatkan identitas religius daerah. Gema takbir yang menggema di seluruh kota menegaskan semangat kebersamaan masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Adha.
Pawai takbir yang dilepas langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, ini melibatkan partisipasi masif dari berbagai pihak, mulai dari perangkat daerah, organisasi masyarakat, hingga komunitas keagamaan. Rute pawai dimulai dari area Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, menyusuri jalan-jalan utama, dan kembali ke masjid, menciptakan suasana yang khidmat dan meriah.
Bupati Edi menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam mempersiapkan acara ini. Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar perayaan, melainkan juga wadah untuk memperkuat persaudaraan dan empati sosial di tengah masyarakat. Dengan terus digelarnya takbir keliling, Kukar menunjukkan komitmennya untuk memelihara nilai-nilai spiritual dan sosial di tengah perubahan zaman.
Bupati Edi Damansyah memberikan semangat kepada para peserta.
“Saya mengapresiasi pengurus Masjid Agung dan panitia yang mempersiapkan takbir keliling dengan baik. Mari kita gemakan takbir dan tahmid sebagai wujud syukur menyambut hari kemenangan,” ujarnya.
Selain itu, Bupati juga mengajak seluruh peserta pawai untuk mendoakan para jemaah haji asal Kukar yang sedang menunaikan ibadah di Tanah Suci. Pawai takbir keliling ini menjadi simbol kuat dari kekompakan dan harmoni masyarakat Kukar, yang berhasil memadukan ekspresi keimanan dengan tradisi yang telah lama dijaga.
(Adv/Yah)


